Bupati Taput Hadiri Pengukuhan Siswa/i Asrama Yayasan TB Soposurung, 9 Dari Tapanuli Utara.

Harianmetropolis.com

Balige, Kabupaten Toba

Bacaan Lainnya

Bupati Tapanuli Utara, Dr. Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, S.Si., M.Si menghadiri acara pengukuhan siswa-siswi Asrama Yayasan Tuna Bangsa (TB) Soposurung – SMA Negeri 2 Balige yang berlangsung di Halaman Museum TB Center, Desa Pagarbatu, Balige, pada Sabtu (5/7/2025).

Pengukuhan ini menandai diterimanya para siswa-siswi terpilih dari berbagai daerah sebagai bagian dari Angkatan XXXVI Yayasan TB Soposurung. Sebanyak 120 siswa dikukuhkan berasal dari berbagai kabupaten/kota bahkan luar provinsi hingga luar pulau Sumatera, 9 orang diantaranya putra putri kebanggaan asal Tapanuli Utara.

Bupati Taput menyematkan kelengkapan almamater bagi siswa-siswi yang berasal dari Taput sebagai tanda pengukuhun mereka.

Dalam sambutannya, Bupati Taput menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada para siswa-siswi yang telah lulus seleksi dan dikukuhkan. Ia menyebut bahwa ini bukan sekadar kebanggaan tetapi amanah besar untuk meraih prestasi, berakhlak mulia dan bededikasi demi kemajuan bangsa.

“Saya titip pesan kepada anak-anak kami, yaitu jaga semangat belajar, berprestasilah tanpa meninggalkan etika dan bangun rasa cinta tanah air,” ungkap Bupati.

Bupati juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dalam mendorong pendidikan berkualitas dan merata. Menurutnya, keberadaan sekolah unggulan seperti Yayasan TB Soposurung adalah bentuk nyata investasi sumber daya manusia yang akan menentukan kemajuan suatu daerah.

“Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara berkomitmen memberikan dukungan pendidikan kepada siswa-siswi berprestasi. Selain bantuan pendidikan, kami juga terus memperkuat fasilitas, meningkatkan kualitas tenaga pendidik, dan mendorong kolaborasi antara sekolah, masyarakat, dan pemerintah. Sebab pendidikan adalah tanggung jawab bersama,” lanjutnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati memberikan motivasi khusus kepada para siswa-siswi yang akan menjalani kehidupan di lingkungan asrama. “Belajarlah memimpin diri sendiri, jika menghadapi kesulitan, jangan menyerah dan ingatlah bahwa keringat perjuanganmu ini menjadi kebanggaan bagi Orangtua dan keluargamu,” pungkasnya.(Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *