Lampung Tengah,Harianmetropolis.com –
Dalam rangka Operasi Patuh Krakatau 2025, Satlantas Polres Lampung Tengah menggelar kegiatan sosialisasi dan edukasi tertib berlalu lintas kepada masyarakat, yang dilaksanakan saat acara Car Free Day di kawasan Tugu Canang Pepadun, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten setempat, Minggu pagi (20/7/25).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya dan unsur Forkopimda, serta mendapat sambutan positif dari masyarakat yang hadir mengikuti kegiatan Car Free Day.
Dalam pelaksanaannya, petugas tidak hanya menyampaikan imbauan secara langsung kepada masyarakat, tetapi juga membagikan pamflet dan stiker berisi pesan-pesan keselamatan berlalu lintas, sebagai bagian dari upaya peningkatan kesadaran berlalu lintas secara humanis dan persuasif.
Mewakili Kapolres Lampung Tengah, Polda Lampung, AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H., Kasat Lantas, Iptu Wahyu Dwi Kristanto menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Patuh Krakatau 2025 yang dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 14 hingga 27 Juli 2025.
“Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas serta menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di jalan raya,” kata Kasat Lantas saat memimpin langsung kegiatan.
Ia menegaskan bahwa pendekatan yang digunakan dalam operasi ini bukan semata-mata penindakan, tetapi lebih mengedepankan langkah edukatif dan humanis untuk membentuk budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.
“Kami berharap melalui kegiatan seperti ini, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dan kepatuhan dalam berlalu lintas semakin meningkat, sehingga terwujud lalu lintas yang aman, tertib, dan nyaman di wilayah hukum Polres Lampung Tengah,” lanjutnya.
Kasat Lantas juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung kelancaran Operasi Patuh Krakatau 2025 dengan selalu mematuhi peraturan lalu lintas.
“Kami imbau kepada masyarakat untuk melengkapi surat-surat kendaraan, menggunakan helm dan sabuk pengaman, serta menghindari pelanggaran yang dapat membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Keselamatan adalah tanggung jawab kita bersama,” demikian pungkasnya.
(*)