Harianmetropolis.com, Lebak – Sebanyak 22 Dojo yang ada di kabupaten lebak, mengikuti latihan bersama di alun alun rangkasbitung,lebak banten. Minggu (19/1/2025)
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, P J Bupati Lebak diwakili , dispora Lebak , Kemenag Lebak di wakili.
Selain kegiatan latihan bersama, penghargaan juga di berikan kepada tamu undangan diantara pj Bupati Lebak, Kemenag Lebak, dan Dispora Lebak sebagai penghormatan dari Dojo dojo yang ada di Kabupaten Lebak
Dari 227 atlet yang tersebar di berbagai daerah di kabupaten lebak dari berbagai pondok pesantren dan sekolah.
Menurut Suhaili ” dalam beberapa events kita sering ketemu akan tetapi kesempatan kali ini kita untuk silaturahmi biar saling mengenal jadi biasanya ketemu hanya di event-event tertentu di perlombaan tapi kita hari ini bisa bertemu bertatap muka bisa saling sapa untuk silaturahmi di BKC Kabupaten Lebak ini ,”
Lanjutnya ” kedepannya dari Dispora juga nanti akan ada pertandingan atau ivent lagi sekitar bulan Agustus atau September, jadi dari sini masing-masing Dojo sudah dipersiapkan untuk pertandingan ke depannya,” tuturnya
Selain itu ia juga mengatakan harapannya agar Kabupaten Lebak lebih banyak lagi melahirkan atlet-atlet karate handal dan hebat yang bisa mewakili Kabupaten Lebak .
Latihan gabungan seluruh anggota karate se Kabupaten Lebak , terdiri dari 257 atlet yang tersebar di madrasah pondok pesantren dan sekolah-sekolah , ini adalah bagian dari pembinaan usia dini sampai dengan tingkat pelajar untuk mempersiapkan event-event ke depan
Hal itu menurut Suhaili, ke depan ada kemungkinan ivent -ivent yang akan dilaksanakan di Bandung, yaitu kejuaraan nasional antar madrasah dan pondok pesantren wilayah Banten
di tempat yang sama, Halimatulsadiah Kemenag Lebak mengucapkan, terima kasih atas undangan nya, selain itu ia mengapresiasi yang setinggi-tingginya dari kepala kantor Kemenag Lebak.
“saya izin menyampaikan beberapa poin dari pimpinan kami terkait kegiatan ini selain beliau mengapresiasi setinggi-tingginya, ucapnya.”
Dirinya memaparkan, ada 6 poin yang ingin sampaikan, yang pertama yaitu kepada seluruh peserta menanamkan kegiatan ini menanamkan mindset juara dalam pikiran meyakini kemampuan untuk mengalahkan lawan secara sportif.
” kemudian kegiatan ini juga positif menanamkan semangat pantang menyerah dalam jiwa kemudian menjaga attitude menghormati guru, kemudian senior dan menyayangi sesama rekan, paparnya.
Halimatulsadiah menuturkan, mengutamakan pendidikan formal selain kegiatan karate ini dan juga senantiasa berdoa kepada Tuhan, ketika mengadakan lomba menang atau kala itu hal yang biasa jadi sportivitas yang harus menjunjung tinggi terakhir.
” Bahwa kita harus selalu bersyukur atas segala hasil yang dicapai, itu yang ingin disampaikan oleh pimpinan kepada adik-adik yang mengikuti latihan gabungan pada pagi hari ini. terima kasih sebanyak harapannya kementerian agama bisa bersinergi lebih baik dengan BKC sehingga akan lebih banyak lagi alun-alun ini akan dipenuhi oleh peserta dari madrasah dan pondok pesantren” pungkasnya.”
(Bf)
