Harianmetropolis.com, Jakarta – Umar Fauzi, pimpinan perusahaan media online Pristiwa News (Pristiwa TV Channel) mengecam keras atas tindakan salah satu media online “Mediator News” yang mencatut namanya di dalam box redaksi, bahkan meniru persis semua jajaran nama-nama anggota yang berada didalam naungan PristiwaNews ke dalam box redaksi “Mediator News”. (29/05/2025)
Peristiwa ini diketahui pada, Rabu (28/05) setelah salah satu rekan wartawan memberikan informasi, bahwasanya di dalam susunan box redaksi media “Mediator News” ada nama-nama personil sama persis dengan nama-nama anggota yang ada di media PristiwaNews.
Sedangkan setelah dikonfirmasi, jajaran Redaksi PristiwaNews hingga Pimpinan Perusahaan tidak merasa memiliki media online lain selain PristiwaNews dan Suara62.id, kedua media itu pun tergabung dalam Media Pristiwa Group.
“Kita somasi media itu kemudian selanjutnya kita laporkan ke Dewan Pers dan pihak Kepolisian”, ujar Umar Fauzi dengan tegas.
Dody Retno Sudjana, Pimpinan Redaksi PristiwaNews pun ikut bersuara atas kejadian ini, Dody menduga media “Mediator News” adalah media bodong yang tidak memiliki legalitas yang lengkap, karena terbukti di dalam media tersebut tidak ada nama PT, bahkan alamat yang dituliskan nya pun adalah alamat kantor PristiwaNews ketika dahulu.
“Itu media ga ada nama PT nya, bodong, diduga sepertinya hanya untuk memeras oknum-oknum tertentu”, kata Dody.
Atas kejadian ini, Redaksi PristiwaNews sepakat akan melaporkan media “Mediator News” ke Dewan Pers serta ke Pihak Kepolisian, karena untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.
Lebih lanjut, Redaksi PristiwaNews mengimbau kepada seluruh masyarakat dan instansi-instansi pemerintah untuk berhati-hati apabila ada yang mengaku dari media “Mediator News”, dan diharapkan segera laporkan ke pihak berwajib.
(Team)