Harianmetropolis.com
Doloksanggul
Ketua DEN (Dewan Ekonomi Nasional) RI Luhut Binsar Pandjaitan bersama Gubernur Papua Mayjen TNI (Purn) Ramses Limbong, Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, Wakil Gubernur Sumatera Utara H Surya, Wakil Gubernur Papua Tengah Deinas Geley , Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath, perwakilan Gubernur Papua Pegunungan, perwakilan Gubernur Papua Selatan, Bupati Toba Effendi Sintong Panangian Napitupulu, Wakil Bupati Taput Dr Deni Lumbantoruan dan rombongan lainnya kunjungan kerja ke Taman Sains Teknologi Herbal Hortikultura (TSTH2) di Kabupaten Humbahas Provinsi Sumatera Utara, Selasa 15 April 2025.
Kehadiran Ketua DEN RI dan rombongan di TSTH2 disambut Bupati Humbahas Dr Oloan P Nababan SH MH, Plt Kapolres Humbahas Kompol Muslim Amin dan lainnya. Kunjungan itu dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengembangan ekonomi lokal.
Bupati Humbahas Dr Oloan P Nababan mengucapkan selamat datang kepada Ketua DEN RI Luhut Binsar Pandjaiatan dan rombongan di Kabupaten Humbahas tepatnya di TSTH2. Kehadiran Ketua DEN merupakan suatu kehormatan bagi masyarakat Kabupaten Humbahas. Dalam pertemuan itu, Bupati Humbahas memaparkan kondisi wilayah dan potensi-potensi pertanian di Humbahas.
Dijelaskan, TSTH2 dicanangkan sebagai lokasi budidaya pengembangan tanaman herbal, penelitian dan pembuatan obat-obatan herbal berskala internasional. Nantinya ini menjadi pusat penelitian dan sumber bibit unggul untuk pertanian di Humbang Hasundutan khususnya tanaman holtikultura. Pemerintah Humbahas sangat mendukung seluruh proses pembangunan. Dengan hadirnya TSTH2 ini, optimis pertanian Indonesia akan mempunyai kualitas bibit yang baik karena menerapkan teknologi genomic (rekayasa genetika).
“Kami sangat mengharapkan agar program Food Estate dan TSTH2 berkelanjutan. Kami juga minta dukungan kepada bapak Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan, agar program Sekolah Rakyat di Kabupaten Humbahas, sebagai salah satu misi Presiden RI agar terwujud” harap Dr Oloan P Nababan.
Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan pembangunan TSTH2 sudah dimulai 4 tahun lalu, prosesnya cukup panjang dan tidak ada kebetulan. Ternyata kunci keberhasilan ketahanan pangan itu adalah bibit-bibit unggul. “Semua ingin kita kerjakan supaya bisa di TSTH2 ini menjadi industri bibit pertanian, kita mengumpulkan orang-orang hebat di republik ini, dengan kerjasama yang baik. Banyak hal-hal yang kita lakukan, bukan hanya di sini tapi di Indonesia sesuai dengan lokasi tanahnya, dirancang secara ilmiah. Semua harus berkolaborasi dalam mewujudkan dan memajukan TSTH2 ini” jelas Luhut Binsar Pandjaitan.(RGG)
